Adsense

<script async='async' crossorigin='anonymous' src='https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-1244610636145975'/>
Tampilkan postingan dengan label sumpah pemuda. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label sumpah pemuda. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 04 November 2023

Mengapa minat anak muda saat ini sangat kurang dalam mempelajari sejarah Nasional Indonesia ?

Mengapa minat anak muda saat ini sangat kurang dalam mempelajari sejarah Nasional Indonesia ?

Turunnya minat siswa dalam mendalami sejarah kemerdekaan Indonesia, tentu menjadi PR bagi kita semua, baik institusi sekolah, peran orang tua dan yg terkhususnya yaitu pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan nasional. Kita sebagai generasi muda yg akan membawa perubahan pada Bangsa ini menuju ke arah yg lebih baik, harus mengenal jati diri bangsa Indonesia yang besar ini, kita harus memiliki visi misi yg konstruktif dalam pembangunan bangsa ini, serta setiap kita memiliki amanah dan tanggungjawab sebagai pelaku dan penyebar pesan kebaikan nilai-nilai luhur yg diwariskan dari para pahlawan pendahulu Bangsa Indonesia ini.



Bulan Agustus, September, Oktober dan November adalah bulan sakralnya Bangsa Indonesia. Banyak catatan sejarah Nasional Indonesia yang terjadi di bulan-bulan tersebut. Mari kita simak sejenak :

5 Agustus : Hari Dharma Wanita Nasional
10 Agustus : Hari Veteran Nasional
14 Agustus : Hari Pramuka (Praja Muda Karana)
17 Agustus : Hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
18 Agustus : Hari Konstitusi Republik Indonesia
20 Agustus : Hari Radio Nasional
21 Agustus : Hari Maritim Nasional
----------------
1 September: Hari Polisi Wanita (POLWAN)
3 September: Hari Palang Merah Indonesia
8 September: Hari Pamong Praja
9 September: Hari Olah Raga Nasional
11 September: Hari Radio Republik Indonesia
17 September: Hari Palang Merah Nasional
24 September: Hari Tani
27 September: Hari Bakti Pos dan Telekomunikasi
30 September: Hari Peringatan Pemberontakan G30S/PKI
----------------
1 Oktober 2023 : Hari Kesaktian Pancasila
2 Oktober 2023 : Hari Batik Nasional
5 Oktober 2023 : Hari Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI)
22 Oktober 2023 : Hari Santri Nasional
28 Oktober 2023: Hari Sumpah Pemuda
----------------
10 November 2023 : Hari Pahlawan
14 November 2023 : Hari Brimob
20 November 2023 : Hari Puputan Margarana (Ngurah Rai)
25 November 2023 : Hari Guru/HUT PGRI
29 November 2023: Hari Korpri

Mengadopsi pendekatan pembelajaran yang menarik, relevan, dan interaktif khususnya dalam mengenali sejarah Nasional Indonesia adalah hal penting yang harus dipikirkan oleh institusi pendidikan. Gunakan narasi yang menarik, mendorong siswa untuk berdiskusi, mengaitkan sejarah dengan konteks saat ini, dan memberikan akses ke sumber daya yang memadai adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi penurunan minat tersebut. Selain itu, penting untuk melibatkan orang tua dan komunitas dalam mendukung pendidikan sejarah siswa.
Seperti sebuah pepatah "Apa yang kita tanam, itu yg akan kita tuai". Sungguh sangat penting bagi generasi penerus bangsa untuk mengetahui sejarah Indonesia karena alasan-alasan berikut :

Memahami Identitas dan Jati Diri
Pengetahuan tentang sejarah Indonesia membantu generasi muda dalam memahami identitas dan jati diri mereka sebagai warga negara Indonesia. Mereka akan tahu dari mana mereka berasal, bagaimana bangsa ini berkembang, dan bagaimana perjuangan para pahlawan dan leluhur mereka memengaruhi pembentukan negara ini.

Memahami Nilai-Nilai dan Budaya
Sejarah Indonesia mencerminkan nilai-nilai, budaya, dan tradisi bangsa. Dengan mempelajari sejarah, generasi penerus dapat memahami bagaimana nilai-nilai seperti gotong royong, kebhinekaan, dan semangat persatuan telah membentuk masyarakat Indonesia.

Memahami Perkembangan Politik dan Sosial
Sejarah Indonesia mencakup peristiwa-peristiwa penting seperti perjuangan kemerdekaan, perubahan politik, dan peristiwa sosial yang memengaruhi negara ini. Pengetahuan tentang sejarah membantu generasi penerus untuk memahami konteks sejarah dari situasi politik dan sosial saat ini.

Menghindari Kesalahan yang Sama
Dengan memahami sejarah, generasi muda dapat belajar dari kesalahan dan tantangan yang dihadapi oleh generasi sebelumnya. Ini membantu mereka menghindari pengulangan kesalahan dan membuat keputusan yang lebih bijak dalam memajukan bangsa.

Memupuk Rasa Nasionalisme
Pengetahuan tentang sejarah bangsa seringkali memupuk rasa nasionalisme dan cinta terhadap tanah air. Generasi penerus yang memiliki rasa cinta dan kesetiaan terhadap Indonesia lebih mungkin berkontribusi positif dalam memajukan negara ini.

Meningkatkan Kewarganegaraan yang Bertanggung Jawab
Generasi penerus yang memahami sejarah Indonesia cenderung lebih sadar akan hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. Mereka akan lebih cenderung terlibat dalam kegiatan kewarganegaraan, seperti pemilihan umum, dan berkontribusi dalam pembangunan masyarakat dan negara.

Menghormati dan Menghargai Warisan Budaya
Pengetahuan tentang sejarah membantu generasi muda untuk menghormati dan menghargai warisan budaya, cagar budaya, dan benda bersejarah yang ada di Indonesia. Hal ini mendukung pelestarian warisan budaya bangsa.
Dengan pemahaman sejarah Indonesia, siswa siswi jaman now akan memiliki landasan yang kuat untuk menjadi warga negara yang terinformasi, bertanggung jawab dan berkontribusi dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Oleh karena itu, pendidikan sejarah adalah bagian penting (fundamental) dalam pendidikan nasional, pendidikan manusia Indonesia seutuhnya.

Semoga Bermanfaat


Minggu, 30 Oktober 2022

Bulan Bahasa digelar pada bulan Februari di SMK Yapenkos Belinyu. Selain untuk memperkuat Jati Diri, Kegiatan ini sangat Bermanfaat untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi

Belinyu, 27 Februari 2022

Salah satu kegiatan yang populer diselenggarakan di setiap institusi pendidikan yaitu Peringatan Bulan Bahasa. Berbagai tingkatan sekolah menyelenggarakan kegiatan ini dengan mengemasnya dalam sebuah perlombaan berbasis penggunaan bahasa. Hal ini tentunya telah dihimbau oleh Kemdikbud supaya setiap sekolah bisa memperingatinya. Secara konstitusional, Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 36, telah mendasari kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara yang harus difungsikan sebagai bahasa resmi dalam penyelenggaraan negara dan pemerintahan. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yang telah terbukti mampu mempersatukan berbagai suku bangsa yang berbeda-beda latar belakang sosial, budaya, agama, dan bahasa daerahnya menjadi satu kesatuan bangsa Indonesia.

Bulan Bahasa digelar pada bulan Februari 2022 di SMK Yapenkos Belinyu. Selain untuk memperkuat Jati Diri, Kegiatan ini sangat Bermanfaat untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi. SMK Yapenkos Belinyu menyelenggarakan kegiatan ini dengan sebuah perlombaan, diantaranya lomba : 
  1. PIDATO BAHASA INDONESIA
  2. PRESENTASI PRODUK BAHASA INGGRIS
  3. PRESENTASI PRODUK BAHASA MANDARIN

SMK Yapenkos Belinyu sebagai sekolah menengah kejuruan berbasis Pemasaran Digital, maka penggunaan bahasa asing sangat diperlukan sebagai salah satu penguasaan kompetensi di bidang pemasaran. Bahasa Inggris dan Bahasa Mandarin kini semakin populer dalam dunia sosial maupun kemajuan perdagangan global di Indonesia, bahkan di dunia. Bahasa asing pun sudah memasuki berbagai sendi kehidupan bangsa dan bahasa Indonesia. Seperti halnya penggunaan bahasa asing dalam bidang-bidang tehnik dan internet marketing. Penggunaan bahasa asing tampak dominasinya dalam transaksi perdagangan dan negosiasi, khususnya dalam perdagangan lintas negara. Penamaan produk-produk sparepart, otomotif, bangunan, reklame, piranti komputer, dan petunjuk-petunjuk teknis di berbagai bidang.  Atas dasar itu, penguasaan bahasa asing seperti bahasa Inggris dan Mandarin menjadi prioritas di sekolah ini.

Pandangan tersebut tentunya tidak menyurutkan sedikitpun semangat untuk menjaga kedaulatan bahasa Indonesia, sebagai bahasa persatuan dan sangat diutamakan penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik agar bahasa nasional kita itu tetap dapat menjadi “tuan rumah” di negeri sendiri dan tidak tergeser oleh bahasa asing. Terdapat aturan ketat di sekolah kami yang notabene warga sekolahnya heterogen. Berbagai suku dan etnis budaya terdapat di sekolah kami, seperti suku melayu, bangka, jawa, sumatera, batak dan etnis tionghoa. Bahwa dalam percakapan di lingkungan sekolah dilarang menggunakan bahasa daerah (bahasa ibu), agar tetap kita junjung tinggi ciri khas keindonesiaan kita.

Semoga kegiatan peringatan Bulan Bahasa ini terus berlangsung dirayakan di berbagai sekolah, supaya generasi muda lebih mahir berbahasa Indonesia dan secara umum meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan kepada sesama saudara se-Tanah Air Indonesia.

Berikut dokumentasi kegiatan Perayaan Bulan Bahasa di SMK Yapenkos Belinyu.




















Perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di SMK YAPENKOS Belinyu 2024, Bertema Nusantara Baru Indonesia Maju

Perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di SMK YAPENKOS Belinyu 2024 Bertema Nusantara Baru Indonesia Maju Tanggal 17 Agustus sela...